Prevalensi dan Faktor Risiko Trypanosomiasis pada Kuda di Kabupaten Sumba Timur

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi dan faktor risiko trypanosomiasis pada kuda di Sumba Timur. Sampel yang digunakan berupa darah dari 286 ekor diambil Wilayah Barat Timur Kabupaten Pengambilan sampel dilakukan melalui vena jugularis. Diagnosa dengan pemeriksaan preparat ulas tipis diwarnai Giemsa 10%. Faktor dipelajari menyebar kuisioner dibuat khusus kepada para peternak. Hasil penelitian menunjukkan 2,10% positif Trypanosoma evansi. Distribusi kejadiannya Kecamatan Lewa (3,65%), Kota Waingapu (1,72%), Pahunga Lodu (7,4%). Peluang terjadinya infeksi berdasarkan nilai OR adalah: umur lebih 5 tahun (OR=3,185), ketersediaan/asal air minum (OR=2,821), cara pemeliharaan digembalakan (OR=2,179), jenis kelamin betina (OR=1,256), lokasi/asal wilayah barat (OR=1,022), lalu-lintas ternak padat (OR=0,979), pengetahuan peternak tentang surra (OR=0,222). Secara statistik tersebut tidak berbeda nyata (P>0,05). Dengan demikian, perlu survailens aktif pengendalian Perlu juga lanjutan metode diagnostik lain, seperti card agglutination test (CATT).